Tidak ada yang mengetahui rahasia ini, termasuk keluarga dan anak-anaknya. Sang putri Tania Nix juga tidak mengetahui hal ini.
Namun, setelah berjuang melawan penyakit selama bertahun-tahun, sang ayah tidak dapat meninggalkan rumahnya. Dan suatu hari, dia meminta bantuan Nix.
"Dia berkata, 'Saya telah melakukan sesuatu untuk sementara waktu dan saya ingin terus melakukan ini,'" terangnya.
"Dia berkata, 'Saya ingin Anda membawa uang USD100 (Rp1,5 juta) ke toko obat, pada awal bulan, selama saya masih hidup,” lanjutnya.
Permintaan itu tidak mengejutkannya. Sebagai seorang veteran Angkatan Udara dan seorang yang beriman, dia berkata bahwa ayahnya sangat peduli pada komunitas dan negaranya dan selalu berusaha membantu orang lain dengan cara apa pun yang dia bisa.
Childress meninggal pada 1 Januari 2023. Dia berusia 80 tahun.
Nix awalnya memiliki emosi yang campur aduk tentang berbagi rahasia ayahnya tetapi merasa terdorong untuk berbicara tentang kemurahan hatinya di pemakamannya karena itu menunjukkan pria seperti apa dia.