SWEDIA - Perdana Menteri (PM) Swedia Ulf Kristersson terjebak dalam pertikaian politik setelah terungkap bahwa dia mengangkat seorang wakilnya yang diketahui pernah pergi memancing belut secara ilegal dan membohongi polisi.
Kristersson mengakui dia tahu jika wakilnya Peter Magnus Nilsson telah melanggar hukum sebelum mengangkatnya pada Oktober lalu.
Dia mengatakan perilaku wakilnya itu "bodoh", tetapi tidak berarti Nilsson tidak cocok untuk pekerjaan itu.
Berbicara kepada SVT, Kristersson mengecam Nilsson yang tidak segera mengatakan yang sebenarnya. Namun dia menegaskan Nilsson akan dikenai sanksi dengan pengakuan dan penerimaan denda selanjutnya.
 BACA JUGA: Bertemu PM Swedia di Sela KTT ASEAN-Uni Eropa, Jokowi Dorong Kerja Sama Pembangunan Hijau
Kristersson kini telah dilaporkan ke komite parlemen yang meninjau perilaku wakilnya itu.
BACA JUGA:Â Â Cara Belut Berkembang Biak, Hewan Hermaprodit Protandri yang Punya Dua Alat Kelamin
Sosial Demokrat sedang mencari perincian tentang proses pengangkatan Nilsson dan izin keamanan. Adapun komite akan meninjau kasus ini selama beberapa bulan ke depan.
Sementara itu, oposisi Sosial Demokrat meminta Nilsson untuk mengundurkan diri.
Juru bicara kehakiman dari partai kiri-tengah Ardalan Shekarabi mengatakan kepada lembaga penyiaran publik SVT bahwa tidak dapat diterima jika kepala pembantu PM berbohong kepada polisi, mengingat "masalah yang kita miliki dengan kejahatan serius di Swedia".
Follow Berita Okezone di Google News