Share

Kutuk Kebencian dan Islamofobia, PM Kanada Justin Trudeau Hadiri Peringatan Serangan Masjid Quebec

Susi Susanti, Okezone · Senin 30 Januari 2023 16:51 WIB
https: img.okezone.com content 2023 01 30 18 2755788 kutuk-kebencian-dan-islamofobia-pm-kanada-justin-trudeau-hadiri-peringatan-serangan-masjid-quebec-tAp0xO8Ol1.jpg PM Kanada Justin Trudeau saat menghadiri pemakaman korban serangan teroris masjdi Quebec pada 2017 (Foto: Reuters)

KANADA - Perdana Menteri (PM) Kanada Justin Trudeau pada Minggu (29/1/2023) mengutuk “kebencian dan Islamofobia” yang menjadi motif penyerangan sebuah masjid di Quebec pada 2017 lalu, yang menewaskan enam orang.

Saat menghadiri upacara peringatan yang emosional di Quebec City Islamic Cultural Center, di mana pelaku Alexandre Bissonnette menembak mati enam Muslim setelah salat Isya, Trudeau mengatakan bahwa merupakan tugas setiap warga Kanada untuk terus menegaskan kembali nilai-nilai mereka.

BACA JUGA: BREAKING NEWS: Penembakan di Masjid Kanada, Lima Jamaah Tewas : Okezone News

“Kanada adalah tempat bagi keterbukaan dan rasa hormat, dan itu semua tidak bisa berlanjut tanpa usaha, tanpa masing-masing dari kita mengetahui bahwa merupakan tanggung jawab pribadi dan kita bersama untuk angkat bicara, untuk membantu, untuk mendukung satu sama lain," terangnya, dikutip VOA.

 BACA JUGA: Wujudkan Komitmen Tinggi, Kanada Pasok Tambahan 200 Kendaraan Lapis Baja ke Ukraina

Seperti diketahui, Bissonnette, 32 tahun, mengaku bersalah atas enam dakwaan pembunuhan berencana dan enam dakwaan percobaan pembunuhan dalam salah satu peristiwa penembakan massal yang langka terjadi di Kanada.

Follow Berita Okezone di Google News

Ketika peristiwa itu terjadi, Trudeau mengecam penembakan itu sebagai aksi teroris. Hakim dalam persidangan awal mengatakan, tindakan Bissonnette, yang memasuki masjid di akhir salat dan menembaki jemaah, didorong oleh prasangka, terutama terhadap imigran Muslim.

Mahkamah Agung Kanada kemudian menguatkan keputusan pengadilan yang lebih rendah untuk mempercepat kelayakan pembebasan bersyarat bagi Bissonette menjadi 25 tahun.

Penembakan massal jarang terjadi di Kanada, di mana undang-undang pengendalian senjata api lebih ketat dibandingkan Amerika Serikat (AS).

1
2
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis Okezone.com tidak terlibat dalam materi konten ini.

Berita Terkait

Bagikan Artikel Ini

Cari Berita Lain Di Sini