CIMAHI - Tersangka Ade Nanda alias Bogel (37), ayah yang menganiaya anaknya AH (10) hingga tewas di Cimahi berdalih jika aksinya dilakukan untuk mendidik anaknya agar tidak jadi orang nakal.
"Saya berupaya mendidik anak supaya tidak nakal, seperti bapak dan ibunya," ucapnya dihadapan wartawan saat dihadirkan dalam gelar perkara kasus ini di Mapolres Cimahi, Rabu (8/2/2023).
 BACA JUGA:Sadis! Ayah Siksa 2 Anak Terancam Hukuman Mati, Putrinya Sampai Meninggal
Dia mengakui, jika aksi penganiayaan itu juga dipicu karena merasa kesal kepada anaknya. Sebab sudah mengambil uang sebesar Rp450 ribu tanpa izin dan uangnya dipakai buat jajan. Sehingga hal tersebut membuatnya emosi lalu melakukan pemukulan sebanyak 15 kali kepada anak bungsunya, dan 7 kali ke anak sulungnya.
"Itu uang untuk bayar kontrakan, sudah diingatkan juga sebelumnya," kata pria yang sehari-hari berprofesi sebagai pengamen di daerah Cipaganti, Kota Bandung ini.
Menurutnya, kedua anaknya tersebut AH (10) dan AMN (12) adalah buah hatinya dari istri pertamanya yang kini bekerja sebagai Pekerja Migran Indonesia (PMI) di Arab Saudi. Sementara bersama istrinya saat ini yang berinisial N mereka tinggal bersama di rumah kontrakan tersebut.
 BACA JUGA: Miris! Ibu Beranak Dua Nekat Jadi Kurir Sabu dengan Upah Rp500 Ribu
"Kalau cerainya udah lama, lupa udah berapa tahun, karena sudah gak pernah kontak-kontak lagi," imbuhnya.
Follow Berita Okezone di Google News