NEW YORK - Xavier Alexander Musk, putra dari miliarder Amerika Serikat Elon Musk, memutuskan untuk menjadi transgender dengan mengubah jenis kelaminnya menjadi perempuan. Dia pun mengajukan dokumen pengadilan untuk perubahan jenis kelamin secara legal.
Tak hanya berganji jenis kelamin, Xavier pun memutuskan untuk berganti nama dan membuang nama beken bapaknya di belakang namanya. Ia lebih memilih menggandeng nama ibunya di nama belakangnya: Vivian Jenna Wilson.
BACA JUGA:Aturan Berbeda-beda, LPSK Sempat Kesulitan Rangkul Bharada E sebagai Justice Collaborator
Remaja transgender itu menjelaskan bahwa mereka ingin mengambil nama belakang ibu mereka untuk menjauhkan mereka dari ayah mereka.
“Saya tidak lagi tinggal dengan atau ingin berhubungan dengan ayah kandung saya dengan cara apapun,” tulisnya.
BACA JUGA:Dua Hari Beroperasi, Rumah Sakit Lapangan Indonesia di Turki Layani 130 Warga Hassa
Adapun, nama belakangnya itu diambil dari nama ibunya, Justine Wilson, seorang penulis Kanada yang dinikahi Elon pada 2000. Pernikahan mereka dikaruniai enam orang anak.
Putra pertama lahir pada 2002, Nevada, namun meninggal dunia setelah 10 hari karena Sindrom Kematian Bayi Mendadak (SIDS).
Kemudian mereka memiliki putra kembar Xavier dan Griffin. Lalu anak laki-laki kembar tiga yakni Damian, Kai dan Saxon, yang berusia 16 tahun.
Kelima remaja laki-laki itu tetap tidak menonjolkan diri, meskipun ayah mereka memiliki hak asuh bersama.
Follow Berita Okezone di Google News