TRENGGALEK -Sekelompok anggota perguruan silat di Trenggalek, Jawa Timur melakukan penyerangan terhadap rombongan peziarah GP Ansor Tulungagung. Akibatnya, 16 korban luka-luka dua diantaranya luka serius.
Insiden penyerangan ini terjadi di ruas jalan nasional Trenggalek-Ponorogo, di Desa Jambu, Kecamatan Tugu, Trenggalek.
(Baca juga: Ratusan Pendekar Silat Diserang Kelompok Misterius Berbaju Hitam Depan Kantor Polisi)
Saat itu, empat mobil rombongan GP Ansor hendak pulang ke Tulungagung melalui jalur Ponorogo -Trenggalek, namun saat melintas di Desa JambuL, tiba-tiba rombongan dilempari batu oleh sekelompok pemuda.
Akibat kejadian tersebut salah satu mobil rombongan mengalami kecelakaan dan terjun ke sungai. Peristiwa ini mengakibatkan 16 orang luka-luka dua di antaranya mengalami luka serius.
Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Agus Salim mengatakan, dari hasil penyelidikan, polisi menetapkan 11 orang tersangka.
“Mereka adalah oknum anggota salah satu perguruan silat,”ujar Kasat Reskrim Polres Trenggalek Iptu Agus Salim, Selasa (7/3/2023).
Polisi menyebut aksi penyerangan tersebut ternyata salah sasaran, karena target para tersangka adalah rombongan pendekar silat lain yang pulang dari Madiun.
Follow Berita Okezone di Google News
