Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Ukraina Minta Bom Cluster MK-20 dari AS, Ini 3 Bahaya Dahsyatnya

Tika Vidya Utami , Jurnalis-Jum'at, 10 Maret 2023 |07:00 WIB
Ukraina Minta Bom Cluster MK-20 dari AS, Ini 3 Bahaya Dahsyatnya
Ukraina minta bom cluster MK-20 untuk binasakan Rusia (Foto: Reuters)
A
A
A

UKRAINAUkraina terus bererak aktif meminta bantuan pasokan peralatan militer termasuk senjata ke berbagau negara yang mendukungnya. Setelah sempat ramai meminta peswat je tempur F-16 milik Amerika Serikat (AS), kali ini yang terbaru Ukraina meminta bom cluster MK-20 dari AS.

Kyiv telah mendesak anggota Kongres untuk menekan Gedung Putih agar menyetujui pengiriman senjata itu, tetapi sama sekali tidak pasti bahwa pemerintahan Presiden AS Joe Biden akan menyetujuinya. Munisi tandan, yang dilarang oleh lebih dari 120 negara, biasanya melepaskan sejumlah besar bom kecil yang dapat membunuh tanpa pandang bulu di wilayah yang luas dan mengancam warga sipil.

Berikut bahaya bom cluster MK-20 Amerika Serikat yang diminta Ukraina dillansir berbagai sumber:

1. Ancam warga sipil

Bom cluster MK-20 ini diketahui melepaskan sejumlah bom kecil yang dapat membunuh siapa pun tanpa pandang bulu di kawasan yang luas hingga mengancam keselamatan warga sipil.

Bom ini juga akan secara signifikan mempersulit proses pembersihan ranjau setelah perang berakhir. Bom cluster ini digunakan dalam mode anti-tank dan untuk melawan kendaraan lapis baja. Tabung yang menahan bom di tengah penerbangan ini menjatuhkan subamunisi anti-tank berdaya ledak tinggi.

Ketinggian tabung diatur untuk menentukan pola penyebaran bom di bawah. Satu MK-20 mempunyai berat 600 gram dengan hulu ledak kumulatif yang dapat menembus lapisan pelindung setebal 190 milimeter.

2. Dilarang di lebih dari 120 Negara

Sebanyak 120 negara dilaporkan melarang penggunaan bom cluster MK-20. Mengapa? Bom cluster ini di dalamya diketahui memiliki banyak bom kecil. Bom tersebut akan menyebar saat dilepaskan dari udara.

3. Miliki banyak bom kecil

Selain itu, MK-20 berisi lebih dari 240 subamunisi seperti anak panah atau bom kecil. Pada 2016, produksi MK-20 sempat dihentikan setelah AS menghentikan penjualan ke Arab Saudi. Kendati demikian, AS dikabarkan masih menyimpan lebih dari 1 juta MK-20 dalam gudang militernya.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement