JAKARTA - Koninklijke Nedelandsch Indisch Leger (KNIL) atau Tentara Kerajaan Hindia-Belanda merupakan pasukan legiun asing pertama di dunia. Meski, sejak masa kolonial Prancis dikenal memiliki legiun asing yang ternama.
Pasukan KNIL diterjunkan Belanda menertibkan jajahannya di Nusantara (kini Indonesia) itu didirikan pada 1830. Sementara legiun asing Prancis baru lahir setahun setelahnya.
Sesuai sebutannya, legiun asing, Belanda pada awalnya merekrut warga-warga asing sesama bangsa Eropa, seperti Swiss, Jerman, Belgia dan Prancis. Tak hanya orang pribumi, KNIL juga diisi orang-orang kulit putih non-Belanda, seperti Prancis.
Hal tersebut membuat penulis asal Prancis, Jean Rocher bersama Iwan Santosa tertarik mengisahkan dalam bukunya, 'KNIL: Perang Kolonial Nusantara dalam Catatan Prancis'.