SUKABUMI - Sebuah rumah semi permanen di Kampung Gunungguruh RT 30/15, Desa Cikujang, Kecamatan Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, ambruk diterjang hujan deras disertai angin kencang, pada Jumat (28/4/2023). Kejadian nahas tersebut terjadi pada sekira pukul 05.00 WIB.
Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, rumah semi permanen yang ambruk tersebut dimiliki dan dihuni oleh seorang pria lansia bernama Oman (55).
"Dampak cuaca ekstrem yang terjadi pada kemarin sore, menyakibatkan1 unit rumah panggung ambruk, pemilik rumah atas nama bapak Oman usia 55 tahun yang terjadi pada hari Jumat jam 05.00 WIB," ujar Daeng kepada MNC Portal Indonesia.
Pada saat kejadian rumahnya ambruk, lanjut Daeng, pemilik rumah sedang berada di rumah saudaranya dan rumah dalam keadaan kosong sehingga tidak menyebabkan adanya korban luka maupun jiwa dalam peristiwa tersebut.
"Saat ini, korban bapak Oman sudah diungsikan ke rumah saudaranya, karena tempat tinggalnya ambruk dan saat ini dalam keadaan rusak berat, tidak bisa diperbaiki kembali, jalan satu-satunya harus dibangun kembali dari awal," ujar Daeng.
Daeng menambahkan, saat ini warga sekitar tempat kejadian sedang bergotong-royong membersihkan puing yang berserakan dan mengevakuasi barang-barang milik korban yang masih bisa dipergunakan. Selain itu, material bangunan yang masih bisa terpakai dikumpulkan di sekitar lokasi rumah korban.
"Jumlah taksiran kerugian yang dialami korban mencapai Rp30 juta. Saat ini, kebutuhan mendesak yang dibutuhkan korban adalah material bangunan untuk dapat membangun kembali rumahnya yang ambruk," ujar Daeng.
(Arief Setyadi )