SEOUL - Korea Selatan akan meluncurkan roket antariksa Nuri buatan sendiri pada Kamis, (25/5/2023) pukul 18:24 waktu setempat, setelah peluncuran dibatalkan sehari sebelumnya karena gangguan teknis, kata kementerian sains.
Penerbangan ketiga roket Nuri akan menandai langkah besar dalam program luar angkasa Korea Selatan yang baru lahir karena negara itu berusaha menjadi pemain kunci dalam perlombaan yang semakin intensif dengan tetangganya di Asia.
Kementerian membatalkan peluncuran yang direncanakan pada Rabu, (24/5/2023) hanya beberapa jam sebelum waktu yang dijadwalkan, dengan alasan masalah teknis, yang menurut para pejabat digambarkan sebagai kesalahan komunikasi dalam sistem yang mengontrol tangki helium di landasan peluncuran. Mereka mengatakan bahwa masalah telah diperbaiki setelah bekerja semalaman.
"Para insinyur telah memodifikasi program kontrol, dan kami akhirnya mengkonfirmasi melalui tes berulang bahwa itu bekerja dengan stabil," kata wakil menteri ilmu pengetahuan, Oh Tae-seok, dalam pengarahan, sebagaimana dilansir Reuters. Dia menambahkan kendaraan itu sendiri tidak menunjukkan masalah.
Korea Selatan berhasil meluncurkan Nuri dalam tes keduanya Juni lalu, menempatkan satelit kerja dan dummy ke orbit.