Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Perang Saudara Tak Kunjung Usai, Belanda dan Kanada Ajukan Tuduhan Penyiksaan Suriah ke Mahkamah Internasional

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 13 Juni 2023 |06:47 WIB
Perang Saudara Tak Kunjung Usai, Belanda dan Kanada Ajukan Tuduhan Penyiksaan Suriah ke Mahkamah Internasional
Belanda dan Kanada ajukan kasus penyiksaan di Suriah ke Mahkamah Internasional (Foto: Reuters)
A
A
A

Lebih dari setengah juta orang tewas dalam konflik yang meletus setelah Presiden Bashar al-Assad menindak keras protes damai pro-demokrasi.

Menurut Jaringan Hak Asasi Manusia Suriah (SNHR), mereka termasuk setidaknya 14.449 warga sipil yang tewas akibat penyiksaan di penjara pemerintah.

Mantan tahanan menuduh bahwa pasukan pemerintah secara rutin menggunakan metode penyiksaan termasuk pemukulan yang parah, disetrum, membakar bagian tubuh, mencabut kuku dan gigi, pemerkosaan dan kekerasan seksual lainnya, serta perampasan makanan, air dan obat-obatan secara sistematis.

Belanda memutuskan untuk melembagakan proses terhadap Suriah sebelum ICJ pada tahun 2020, setahun setelah sekutu Assad, Rusia, mengatakan akan memblokir Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk merujuk situasi di negara itu ke Pengadilan Kriminal Internasional. Kanada bergabung dengan proses tersebut pada tahun berikutnya.

Sejak saat itu, kedua negara telah berusaha untuk mencapai penyelesaian yang dirundingkan dengan Suriah, sejalan dengan mekanisme penyelesaian sengketa yang diatur dalam Konvensi PBB tentang Penyiksaan, yang menjadi negara pihak.

Kementerian luar negeri Belanda mengatakan dalam sebuah pernyataan pada Senin (12/6/2023) bahwa pembicaraan itu tidak menghasilkan solusi. Selain itu, Suriah tidak menyetujui proposal mereka untuk arbitrase dalam waktu enam bulan, tambahnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement