JAKARTA-Amanda alias APA mengatakan, mantan kekasihnya, Mario Dandy sempat melakukan pengancaman terhadap David Ozora akan menembaknya terkait hilangnya anak AG. Hal itu diketahuinya pasca David Ozora menghubunginya dan bercerita padanya.
"Karena saya habis marah ngusir Mario, saya bilang nggak bilang apa-apa, gua nggak mention-mention nama siapa-siapa. Iya katanya Dandy nelepon gue nanya tanggal 17," ujar Amanda menirukan percakapannya dengan anak D di persidangan, Selasa (4/7/2023).
Amanda mengatakan, David Ozora mengaku diancam bakal ditembak oleh Mario jika kedapatan berbohong tentang kabar hilangnya AG. David Ozora menghubunginya pasca dia melakukan pertemuan dengan Mario di sebuah kafe kawasan Kemang.
"Di situ saya marah, terus dia bilang di telefon, David katanya kalau bohong diancam ditembak," tuturnya.
Masih kata Amanda, sebelum dia bertemu dengan Mario, pada 27 Januari 2023 lalu, kakak AG mendadak menelepon dan bertanya keberadaan adiknya. Disitu, kakak AG menyebutkan AG hilang dan memintanya pula untuk memberitahu bila menemukan AG.
Dia mengungkapkan, AG sempat dikabarkan hilang sebanyak dua kali, maksudnya hilang adalah AG tidak memberikan kabar selama seharian pada keluarganya. Dia pun awalnya mendapatkan kabar hilangnya AG dari rekan Mario bernama Hedi.
"Pertama dari temennya Mario, Hedi, cuma percakapan ini Si AG hilang. Itu tanggal 17, lalu tanggal 27 kakaknya telepon, lalu tanggal 30," papar Amanda.
Singkat cerita, Mario mengajak Amanda bertemu di sebuah kafe di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, yang mana Mario sempat panik saat diceritakan AG sempat menghilang. Mario terus mencecarnya terkait keberadaan AG sewaktu menghilang, hanya saja dia bersikeras tidak mengetahui hal itu.
"Terus dia panik, 'hah sama siapa', karena saya kira sama dia, tiap hilang itu sama dia (Mario) saya kira hilang-hilangnya sebelumnya itu sama Mario juga," kata Amanda.
Amanda menambahkan, Mario sempat menelepon David saat itu meski dia tidak mengetahui isi obrolan keduanya. Namun, Mario yang tak kunjung mendapatkan kejelasan membuat Mario pulang dari kafe tersebut, yang mana dia juga sempat marah pada Mario kala itu.
(Fahmi Firdaus )