Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kisah Sadis Kaisar Bokassa, Diktator Kanibal Afrika Tengah yang Doyan Makan Daging Manusia

Cita Zenitha , Jurnalis-Senin, 10 Juli 2023 |11:01 WIB
Kisah Sadis Kaisar Bokassa, Diktator Kanibal Afrika Tengah yang Doyan Makan Daging Manusia
Ilustrasi (Foto: Quartaz)
A
A
A

JAKARTA- Kisah sadis kaisar Bokassa, diktator kanibal Afrika Tengah yang doyan makan daging manusia sempat menjadi sorotan. Hal ini dikarenakan Pria kelahiran 22 Februari 1921 mendapatkan pengampunan anumerta dari Presiden Afrika Tengah Francois Bozize tahun 2010 mengenai kasus kanibalisme.

Sejak awal menjabat sebagai Kaisar Afrika Tengah pada 4 Desember 1977, dia telah membuat kontroversi bahwa mantan tentara Perang Dunia II itu pernah makan daging manusia. Jean-Bédel Bokassa juga menghidangkan daging manusia pada jamuan kenegaraan.

Berikut adalah kisah sadis kaisar Bokassa, diktator kanibal Afrika Tengah yang doyan makan daging manusia:

Jean-Bédel Bokassa merebut kekuasaan Afrika Serikat pada 31 Desember 1965 lewat kudeta dan menjadi presiden pada tahun 1977. Negara Afrika yang sudah miskin semakin bangkrut menanggung acara penobatan Bokassa yang sangat mewah.

Bokassa memahkotai sendiri dirinya dengan mahkota berlapis emas dan bertabur berlian. Ia juga mendatangkan makanan terbaik dari Eropa dan hadiah yang sangat besar. Singa berbentuk elang sangat mengah layaknya penobatan Napoleon Bonaparte.

Selama pemerintahannya, Afrika Tengah jauh dari kata maju. Masyarakat unjuk rasa atas keputusan yang ia buat. Bokassa memaksa anak-anak untuk membeli seragam dari pabrik istrinya yang sangat mahal.

Diktator itu tidak segan menculik dan memenjarakan anak-anak yang proten. Dua tahun setelah pengobatannya, Bokkasa pemerintahan penangkapan 100 anak sekolah, 50 anak diantaranya dieksekusi mati.

Kekejaman Bokassa terus berlanjut sampai tega melemparkan musuhnya sebagai santapan buaya dan singa pribadinya. Kaisar kejam itu diduga melakukan kanibalisme dengan memasak dan memakan daging musuhnya sendiri.

Saat penggulingan Bokassa pada tahun 1979, pasukan Prancis menguras kolam buaya milik Bokassa di kediamannya. Mereka menemukan 30 kerangka korban yang menjadi santapan biaya.

Lemari es Bokassa juga penuh dengan potongan tubuh manusia. Sebuah media Parish Match, sempat mempublikasikan potongan tubuh anak kecil yang tersimpan di lemari es milik Bokassa.

Jean-Bédel Bokassa juga kebal hukum. Sudah dua kali ia lolos hukuman mati dan mendapat ampunan. Amnesti dari Presiden André Kolingba tahun 1993 menyelamatkan hidupnya. Meski ia harus mendekam selama tujuh tahun di penjara sebelum wafat pada 1996.

Tahun 2010 lalu, Presiden Afrika Tengah Francois Bozize memberikan ampunan kepada mantan diktator ia. Bozize mengatakan bahwa Bokassa telah memberikan banyak hal kemanusiaan.

Demikian kisah sadis kaisar Bokassa, diktator kanibal Afrika Tengah yang doyan makan daging manusia.

(RIN)

(Rani Hardjanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement