JAKARTA – Penemuan bangunan pesantren peninggalan Sunan Bonang mulai terungkap. Hal ini diceritakan oleh seorang santri bernama Gus Syaiful yang akan membuat pesantren di atas Pasujudan Sunan Bonang.
Ia membuat pesantren di pinggir hutan Bonang. Sekitar 100 meter dari pesantren itu terdapat reruntuhan yang menyerupai bukit tertutup dedaunan.
“Lokasi batu bata dan batu candi berserakan dekat pesantren yang mau saya buat di pinggir hutan di Bonang,” katanya di Masjid Lasem, sekira 2021.
Lokasi reruntuhan itu berada di dekat makam Jejeruk, Desa Bonang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Dari gundukan itu terlihat susunan batu bata tebal dan besar seperti di candi majapahit di Trowulan.
Ia menduga bangunan itu pesantren peninggalan Sunan Bonang. Di bawah bangunan itu ada semacam pondasi masih tertimbun di bawah tanah. Dari jauh kelihatan seperti gundukan tanah yang agak tinggi.
Selain itu, ia juga menemukan pecahan-pecahan gerabah dan sumur tua di sekitar lokasi bangunan itu. Terdapat juga lempengan batu yang tertata rapi.
Desa Bonang terletak di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Bonang bisa ditempuh dari kota Rembang ke arah Tuban sekitar 17 km.