Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Gibran Pastikan Revitalisasi Keraton Solo Sesuai Jadwal, LDA Setuju Konsep yang Ditawarkan

Romensy August , Jurnalis-Selasa, 01 Agustus 2023 |15:02 WIB
Gibran Pastikan Revitalisasi Keraton Solo Sesuai Jadwal, LDA Setuju Konsep yang Ditawarkan
A
A
A

SOLO - Revitalisasi tahap pertama Keraton Solo yang meliputi kawasan alun-alun Utara dan Selatan dipastikan mulai tepat waktu pada awal Oktober 2023. Pihak Lembaga Dewan Adat (LDA) setuju dengan konsep revitalisasi yang ditawarkan.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka saat diwawancarai mengaku telah melakukan pertemuan dengan pihak LDA yang dipimpin oleh Gusti Kanjeng Ratu Wandansari atau Gusti Moeng.

 BACA JUGA:

Pertemuan yang dilakukan di Keraton Solo, Selasa (1/8/2023) itu adalah untuk mencari titik temu konsep revitalisasi Keraton Kasunanan.

"Bisa kami lanjutkan sesuai jadwal. Ya sesuai dengan apa yang kami rencanakan dari awal," kata Gibran di Balai Kota Solo.

Pihak LDA sebelumnya melakukan protes lewar media sosial karena merasa tidak dilibatkan dalam penandatanganan DED di salah satu hotel di Solo pada Rabu (26/7/2023).

 BACA JUGA:

Penandatanganan saat itu dilakukan oleh Raja Keraton Solo Sri Susuhunan Pakubuwana (PB) XIII, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Kepala Balai PPW Jateng Kuswara.

"Dari dulu dilibatkan. Itu miss komunikasi saja. Waktu tanda tangan itu mereka tanya kok tidak dilibatkan? Kemarin itu undangan dari Kementerian," tambah Gibran.

Selain Gusti Moeng, pertemuan Gibran dengan LDA juga dihadiri anggota LDA lainnya yakni Kanjeng Pangeran Edi Wirabumi, GKR Timoer Rumbai Kusuma, KGPH Mangkubumi, dan GKR Ayu Koes Indriyah.

"Intinya nanti setelah alun-alun Utara dan Selatan selesai. Bangunan yang ugent seperti Balai Songgobuwono dan lainnya segera dikerjakan juga," katanya.

Koordinasi dengan 2 elemen Keraton Kasunanan (pihak Sinuhun dan LDA) lanjut Gibran dilakukan agar proses revitalisasi berjalan lancar. Pihak-pihak yang nantinya bekerja di lapangan akan berkoordinasi dengan 2 elemen tersebut.

"LDA kami libatkan terus, yang di lapangan pasti juga akan koordinasi dengan beliau-beliau," jelas Gibran.

Gibran menambahkan, setelah proses revitalisasi selesai, pengelolaan nantinya akan diserahkan penuh kepada Yayasan Keraton Kasunanan.

"Selesai revitalisasi semua kan harus jelas, parkir, kebersihan, keamanan, yang ngurus pedagang siapa. Harus dibahas di awal, hak dan kewajiban Pemkot apa. Kami hanya mengawal saja," pungkasnya.

(Furqon Al Fauzi)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement