BANDARLAMPUNG - Seorang pria bernama Fendi nyaris kehilangan tangan kirinya lantaran dibacok oleh orang tak dikenal, di Jalan Diponegoro atau tepatnya areal parkir Ruko Voltage Kelurahan Kupang Teba, Kecamatan Telukbetung Utara, Kamis (7/9/2023) sekitar pukul 01.30 WIB.
Kapolsek Teluk Betung Utara, Kompol Yofie Kurniawan mengatakan, peristiwa tersebut diduga akibat senggolan dan cekcok di jalan antara pelaku dengan korban.
"Jadi infonya rombongan pelaku ini mau nonton, terus saat di TKP hendak berbelok ke kiri, mereka (pelaku dan korban) bersenggolan. Akhirnya sama-sama menjerit terus cekcok," ujar Yofie saat dikonfirmasi, Jumat (8/9/2023).
Usai bersenggolan tersebut, kata Kapolsek, korban kemudian mengeluarkan sebilah pisau kecil dan ternyata pelaku juga mengeluarkan sebilah pisau.
"Ternyata pelaku mengeluarkan golok lagi dari dalam bajunya, akhirnya terjadi pembacokan itu," kata dia.
Yofie melanjutkan, setelah melakukan pembacokan, pelaku yang tak dikenal ini bersama rombongannya langsung melarikan diri.
"Habis bacok, pelaku langsung kabur. Sedangkan, korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Abdul Moeloek," ungkapnya.
Atas kejadian tersebut, keponakan korban langsung melapor ke Polsek Teluk Betung Utara dengan laporan polisi nomor : LP/B/75/IX/2023/SPKT/Polsek TBU/Polresta Balam/Polda Lampung pada Kamis (7/9/2023).
Disinggung soal informasi bahwa pelaku merupakan rombongan geng motor, Yofie membantah hal tersebut.
"Jadi kalau dikategorikan geng motor belum tepat, mereka ini senggolan di jalan terus cekcok," tuturnya.
Lebih lanjut Yofie mengungkapkan, korban tidak dikeroyok melainkan berkelahi satu lawan satu.
"Yang ribut hanya mereka berdua, jadi awalnya korban mengeluarkan pisau terus pelaku mengeluarkan pisau juga sama golok. Jadi yang membacok itu satu orang dari rombongan pelaku, yang lain hanya melihat," jelasnya.
Yofie menegaskan, saat ini pihaknya sedang memburu pelaku pembacokan tersebut berdasarkan keterangan saksi-saksi.
(Awaludin)