Media Rusia mengatakan Putin mengajak Kim berkeliling gedung tempat booster ruang angkasa baru Rusia, Angara, dirakit. Roket sepanjang 42,7 meter meluncurkan muatan ke orbit rendah Bumi.
Amerika Serikat menuduh Korea Utara menyediakan senjata ke Rusia, namun tidak jelas apakah ada pengiriman yang dilakukan. Baik Rusia dan Korea Utara membantah klaim tersebut, namun berjanji untuk memperdalam kerja sama pertahanan.
“Sebagai tetangga, negara kami menerapkan kerja sama di bidang sensitif yang tidak boleh diungkapkan dan diumumkan kepada publik,” kata Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov. “Tetapi hal ini wajar terjadi di negara-negara tetangga.”
(Rahman Asmardika)