Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Diterjang Angin Kencang, Pendopo di Sleman Senilai Rp200 Juta Rata dengan Tanah

Erfan Erlin , Jurnalis-Jum'at, 15 September 2023 |08:24 WIB
Diterjang Angin Kencang, Pendopo di Sleman Senilai Rp200 Juta Rata dengan Tanah
Pendopo ambruk diterjang angin kencang di Sleman, Yogyakarta (Foto: Erfan Erlin)
A
A
A

SLEMAN - Sebuah bangunan pendopo di Kapanewon Berbah Sleman senilai Rp200 juta ambruk rata dengan tanah ketika terjadi angin kencang Kamis 14 September 2023 sore kemarin. Tidak ada korban jiwa namun, 2 sepeda motor juga turut rusak.

Kapolsek Berbah Kompol Parliska Febriananto menuturkan, peristiwa tersebut terjadi di Dusun Kraksaan RT 005 RW 019 Kalurahan Jogotirto Kapanewon Berbah Sleman. Saat peristiwa terjadi, kebetulan bangunan pendopo tengah kosong tidak ada orang.

"Jadi tidak tahu tiba-tiba ambruk," ujar dia.

Pendopo tersebut milik Listiyarti, warga Sumber kulon RT 06 RW 31 Kalitirto, Berbah. Peristiwa tersebut pertama kali diketahui oleh warga yang tinggal di samping rumah pendopo tersebut.

Kamis sore sekira pukul 16.00 WIB, saat itu warga RT 05 RW 019 Dusun Jogotirto lebih banyak di dalam rumah. Saat itu, cuaca memang mendung dan ada angin cukup besar yang berhembus.

"Tiba-tiba saja saksi mendengar ada suara brakkk," terang dia.

Saat peristiwa itu terjadi, tetangga yang tengah berada di dalam rumah langsung ke luar. Dan mendapati bangunan pendopo milik Listiyarti sudah ambruk.

Ada dua motor yang berada di sisi luar pendopo tersebut tertimpa bangunan. Namun, sepeda motor tersebut tidak mengalami kerusakan yang berarti. Saksi kemudian memberitahu peristiwa tersebut ke pemilik pendopo.

"Kebetulan pemiliknya berada di dusun sebelah," ungkapnya.

Akibat peristiwa tersebut korban mengalami kerugian berupa bangunan roboh lebih kurang Rp200 juta rupiah dengan luas bangunan 9 x 10 m. Dan 2 sepeda motor mengalami rusak ringan total Rp500 ribu yaitu sepeda motor Suzuki Shogun dan Honda Vario milik warga yang terparkir di area pendopo.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement