Sementara itu, Doel Sumbang mengaku sangat senang bisa bertemu dan berdiskusi dengan Ganjar. Meski Ganjar tokoh politik, namun pertemuan itu sama sekali tidak membahas soal politik.
"Mas Ganjar ngobrol soal umum, soal bagaimana seni budaya dilestarikan. Kami para seniman dan budayawan banyak yang berbicara soal itu. Tidak ada pembicaraan politik dalam pertemuan ini," kata Doel Sumbang.
Diskusi yang dilakukan juga sangat santai namun berkesan. Bagaimana seni tradisi harus hidup, wayang harus hidup dan lainnya.
"Pembicaraannya nyambung sekali. Dan kita harapkan suatu saat memang mendapatkan pemimpin yang peduli pada kebudayaan indonesia secara umum, tidak hanya seni, namun kebudayaan secara universal. Dan mudah-mudahan pak Ganjar bisa mewujudkan itu," pungkasnya.
Hal senada disampaikan Purwacaraka. Dalam obrolan dengan Ganjar, semua sepakat bahwa pengembangan kebudayaan adalah sesuatu yang penting.
"Kita para pelaku seni budaya dan pak Ganjar sepakat untuk mengembangkan kebudayaan Indonesia. Pokoknya kebudayaan itu harus dianggap sama pentingnya dengan program lain misalnya teknologi dan lainnya. Agar, kita bisa mengenali dan mengembangkan kebudayaan nusantara," pungkasnya.
(Awaludin)