Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

5 Fakta Ibu-Anak Tinggal Kerangka Dinyatakan Kasus Bunuh Diri, Pesan Ini Jadi Petunjuk Kuat

Qur'anul Hidayat , Jurnalis-Minggu, 08 Oktober 2023 |08:06 WIB
5 Fakta Ibu-Anak Tinggal Kerangka Dinyatakan Kasus Bunuh Diri, Pesan Ini Jadi Petunjuk Kuat
Penyebab kematian ibu-anak jasadnya tinggal kerangka terungkap. (Foto: Ilustrasi/Dok Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kasus kematian ibu-anak yang jasadnya tinggal kerangka di Depok menemui titik terang. Keduanya meninggal bukan karena kasus pembunuhan, namun karena aksi bunuh diri.

Aksi bunuh diri diduga karena rasa depresi anaknya yang menganggap ibunya delusional. Hal itu diungkap polisi dalam konferensi persnya. Berikut fakta-faktanya:

1. Bunuh Diri

Polda Metro Jaya telah menyimpulkan hasil penyelidikan kasus temuan dua jenazah ibu berinisial GAH (64) dan anak DAW (38) yang ditemukan tinggal kerangka di Perumahan Bukit Cinere Indah, Depok, Jawa Barat. Keduanya dipastikan meninggal akibat bunuh diri.

BACA JUGA:

Simpulkan Ibu dan Anak di Cinere Bunuh Diri, Polisi: Metodenya Pernah Ditemukan di Jepang 

Dirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Hengki Haryadi mengatakan kesimpulan itu didapatkan dari adanya hasil penyelidikan interkolaborasi profesi dari berbagai ahli dan petunjuk yang ditemukan di lokasi keduanya bunuh diri.

2. Curhatan Korban

Hengki kemudian membeberkan isi curhatan korban DAW yang ada di ponsel miliknya pada 23 Februari 2023. Dalam curhatan itu, DAW mengisyaratkan korban ingin bunuh diri.

“Saya sudah capek dengan kehidupan saya capek dengan semua kebohongan saya capek dengan mama saya yang delusional dan tidak pernah sadar-sadar, saya sudah depresi selama 2 tahun saya mau bunuh diri,” ujar Hengki saat membacakan curhatan itu, Hengki saat konferensi pers di Polda Metro Jaya, Jumat (6/10/2023).

BACA JUGA:

Polisi Pastikan Kasus Jasad Tengkorak Ibu dan Anak di Depok Murni Bunuh Diri 

3. To You Whomever

Kemudian pada 27 Juli 2023, lanjut Hengki, pihaknya menemukan sebuah pesan yang ada di laptop korban yang berjudul ‘to you whomever’.

“Jika ada yang membaca ini maka itu saya sudah mati bersama  ibu saya. Tergantung apakah dia akan menunjukannya atau tidak,” ucapnya.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement