Lukman menambahkan, mengenai alasan perubahan jadwal, untuk Anies dan Prabowo kemungkinan mundur karena akan akan fokus pendaftaran ke Komisi Pemilihan Umum (KPU). "masing-masing yang belum hadir akan fokus pada pendaftaran ke KPU,” ujarnya.
Ajang adu gagasan seperti ini, kata Lukman, seharusnya bisa diikuti para Bacapres. Mengingat persentase pemilih Pemilu 2024 di kalangan milenial dan Gen Z paling tinggi.
“Persentase yang sangat tinggi sekitar 60% an, maka harus bermakna bagi mereka, harapan dan keinginan mereka untuk berperan harus diakomodir,” ujarnya.
Dengan kehadiran tiga Bacapers capres diharapkan bisa jadi momentum bagi para pemilih pemula untuk dapat mengetahui dan memahami gagasan orisinil. Sehingga mereka bisa menentukan pilihan.
“Mahasiswa dan kaum muda dapat menggali gagasan-gagasan mereka yang benar-benar orisinil dan sesuai dengan semangat kekinian mereka,” pungkasnya.
(Arief Setyadi )