Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Datangi Pekerja Pabrik Rokok, Ganjar Tekankan Perlunya Lindungi Industri Dalam Negeri

Arif Budianto , Jurnalis-Jum'at, 13 Oktober 2023 |18:54 WIB
Datangi Pekerja Pabrik Rokok, Ganjar Tekankan Perlunya Lindungi Industri Dalam Negeri
Datangi pekerja pabrik rokok, Ganjar tekankan perlunya lindungi industri dalam negeri. (Ist)
A
A
A

 

MALANG - Bakal calon presiden (capres) 2024, Ganjar Pranowo menegaskan akan mengatur mekanisme impor tembakau, jika terpilih jadi Presiden RI. Dengan pengaturan impor tembakau itu, nasib para petani tembakau, pabrikan, higga ribuan buruh rokok linting bisa terjamin.

Hal itu disampaikan Ganjar saat menyapa ribuan pekerja di pabrik Grandel Malang, Jumat (13/10/2023). Selain itu, dia bertemu sejumlah pengusaha tembakau yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Rokok Malang (Gaperoma).

"Iya tadi ngobrol dengan para pengusaha dan sekarang dengan buruhnya. Saya senang bisa bertemu mereka dan beberapa memberikan masukan agar perusahaan ini bisa bertahan," ucap Ganjar.

Menurut Ganjar, negara butuh terlibat untuk mempertahankan industri tembakau linting yang telah ada sejak Indonesia belum merdeka. Meskipun, regulasi yang tidak mudah karena persaingan global dan banyak kepentingan yang terlibat, harus ada keberpihakan di sana.

"Saya mendapat banyak informasi, misalnya tentang cukai. Yok kita atur tentang impor tembakau, tentang cukai. Pastikan tembakau petani terserap dan pastikan yang impor itu juga membayar cukai," jelasnya.

Selain untuk menambah pendapatan negara, pengaturan impor dan cukai tembakau itu lanjut Ganjar bisa dijadikan alat untuk melindungi pengusaha rokok, buruh rokok hingga petani tembakau.

"Karena mereka sudah berjerih payah selama ini untuk mempertahankan produk atau komoditas ini jauh sebelum Indonesia merdeka," tegasnya.

Termasuk lanjut dia, pendekatan kepada para pengusaha rokok. Di tengah kemajuan zaman di mana mesin sudah sangat canggih, industri rokok linting harus tetap dilestarikan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement