Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Baliho Ganjar-Mahfud dan PDIP Dibongkar Satpol PP Jelang Kedatangan Jokowi di Bali, Atas Perintah Siapa ?

Arif Budianto , Jurnalis-Selasa, 31 Oktober 2023 |16:29 WIB
Baliho Ganjar-Mahfud dan PDIP Dibongkar Satpol PP Jelang Kedatangan Jokowi di Bali, Atas Perintah Siapa ?
Baliho Ganjar-Mahfud dicopot jelang kedatangan Jokowi di Bali (Foto: Ketut Catur Kusumaningrat)
A
A
A

GIANYAR - Jelang kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Gianyar, Bali, sejumlah baliho pasangan capres Ganjar Pranowo dan Mahfud MD diturunkan, Selasa (31/10/2023). Baliho tersebut diturunkan Satpol PP.

Pantauan di lapangan, petugas Satpol PP lebih dari empat orang tampak membongkar baliho bergambar Ganjar dan Mahfud. Baliho tersebut dipasang di pinggir jalan menggunakan bambu. Namun diturunkan Satpol PP. Tak hanya baliho, petugas juga menurunkan bendera PDIP.

Kendati begitu, hingga berita ini dibuat, belum ada pihak yang bisa dikonfirmasi terkait penurunan bendera dan baliho. Namun, benda dan baliho tersebut diperkirakan baru dipasang pada malam hari, sebelum kedatangan Joko Widodo. Diduga, bendera sengaja dipasang untuk mengingatkan Jokowi, bahwa dua sebagai kader PDI Perjuangan.

Diketahui, sesuai rencana Presiden Jokowi mengunjungi Gianyar Bali dan berkunjung langsung ke SMKN 1 Sukawati Pasar Bulan dan juga Balai Budaya Desa Batubulan.

Presiden akan membagikan paket sembako kepada warga dari tujuh desa di Batubulan kurang lebih seribu orang.

Diketahui, alat peraga partai politik tidak boleh menutupi perlengkapan jalan dan pandangan pengguna jalan. Kemudian, lokasi gedung atau kantor milik pemerintah dan fasilitas umum yang dilarang pemasangan alat peraga kampanye meliputi gedung perkantoran, rumah dinas, rumah milik pejabat pemerintah daerah, TNI, Polri, Kejaksaan, Pengadilan Negeri, dan perwakilan instansi vertikal.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement