Meskipun beberapa persen dari Gen Z menunjukkan minat dalam politik, pemahaman mereka tentang politik masih terbatas. Oleh karena itu, banyak Gen Z melakukan upaya belajar secara mandiri atau self-learning melalui media sosial yang kini menyediakan informasi politik yang lebih mudah diakses.
Berdasarkan informasi dari KPU, pemilih muda yang termasuk dalam generasi milenial dan Gen Z akan memiliki peran yang sangat signifikan dalam pemilu tahun 2024. Mereka dianggap memiliki pengaruh besar terhadap masa depan Indonesia.
Generasi milenial dan Gen Z memiliki peran yang sangat penting dalam hasil pemilu, bukan hanya karena jumlah mereka yang besar, tetapi juga karena keterlibatan aktif mereka di media sosial serta kesadaran mereka terhadap isu-isu sosial dan politik. Pemilih pemula merujuk kepada individu yang belum memiliki hak pilih dalam pemilu sebelumnya yang berlangsung setiap lima tahun.
(Qur'anul Hidayat)