GAZA – Serangan udara Israel di kamp pengungsi Jabalia, Gaza menewaskan hampir 200 orang, menurut laporan Kantor Media Pemerintah Gaza. Jumlah korban tersebut merupakan akumulasi dari dua hari berturut-turut serangan Israel ke Kamp Jabalia pada pada Selasa, (31/11/2023) dan Rabu, (1/11/2023).
Al Jazeera, mengutip Kantor Media Pemerintah Gaza,melaporkan pemboman Jabalia menewaskan setidaknya 195 warga Palestina, dengan 120 orang masih hilang dan kemungkinan besar berada di bawah reruntuhan bangunan yang runtuh.
Sebanyak 777 orang dilaporkan terluka akibat dua pengeboman tersebut.
Kantor Hak Asasi Manusia PBB mengatakan jumlah korban sipil akibat serangan Israel terhadap kamp pengungsi Jabalia di Gaza mungkin merupakan serangan yang “tidak proporsional” yang “bisa dianggap sebagai kejahatan perang”.