Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir di Aceh Selatan, 251 Warga Mengungsi

Binti Mufarida , Jurnalis-Senin, 20 November 2023 |07:20 WIB
Banjir di Aceh Selatan, 251 Warga Mengungsi
Banjir di Aceh Selatan (Foto : BNPB)
A
A
A
 

JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melaporkan sebanyak 251 warga mengungsi akibat banjir yang terjadi di Kabupaten Aceh Selatan.

"Banjir yang merendam tiga kecamatan di wilayah Aceh Selatan merupakan banjir kiriman dari banjir yang terjadi wilayah Aceh Tengggara beberapa hari yang lalu," ungkap Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, Abdul Muhari dalam keterangan resminya, dikutip Senin (20/11/2023).

Letak geografis wilayah Kabupaten Aceh Selatan berada pada hilir sungai menyebabkan luapan sungai Lawe Soraya di wilayah Sultan Daulat Pemko Subulussalam mengalir hingga Sungai Lee Soraya.

Data mutakhir Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Selatan pada Minggu (19/11) pukul 19.00 WIB mencatat luapan air sungai menggenang di Kecamatan Trumon Timur, Trumon Tengah, dan Trumon. Ketinggian muka air bervariasi di tiap lokasi kecamatan terdampak antara 30 hingga 120 cm.

Situasi banjir terkini di Kecamatan Trumon Timur terpantau aman terkendali. Dua desa terdampak anatara lain Gampong Titi Poben dan Gampong Seuneubok Pusaka. Air di Gampong Titi Poben sudah surut total. Sebanyak 9 KK terdampak banjir sudah kembali beaktivitas seperti biasanya.

Sementara itu, air di Gampong Seuneubok Pusaka terpantau surut namun masih menggenangi jalan lintas gampong dengan ketinggian 30cm. Meskipun demikian, 51 warga terdampak di Desa Seuneubok Pusaka sudah beraktivitas kembali seperti biasanya.

Di Kecamatan Trumon Tengah, dua gampong masih tergenang banjir antara lain Gampong Cot Bayu dan Gampong Lhok Raya. Laporan mencatat, air di wilayah gampong Cot Bayu masih menggenang dengan ketinggian 100-120cm. Hal ini menyebabkan jalanan menuju desa Cot Bayu tidak bisa dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.

"Petugas BPBD Aceh Selatan menggunakan perahu karet untuk mengevakuasi 150 warga di wilayah tersebut. Warga mengungsi di rumah kerabat dan shelter," kata Aam sapaan akrab Abdul Muhari.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement