MAKASSAR - CEO/Founder Pigmy E-Sports sekaligus Ketua Harian di Indonesia E-Sports Association (IESPA) dan ESI Jawa Tengah, Muhammad Zinedine Alam Ganjar disambut puluhan peserta kompetisi esport di Rumah Lamdoek, Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (2/11/2023).
Berdasarkan pantauan, Alam diberikan Patondro, penutup kepala khas Makassar, sebagai sebuah simbol penyambutan menggunakan identitas masyarakat Makassar.
BACA JUGA:
Dalam kesempatannya tersebut Alam bercerita mengenai pengalamannya saat pertama kali mengenal industri Esports.
"Awalnya tuh saya bermain esports tahun 2020 bersama sepupu saya yang berada di Russia, akhirnya ngobrol dan diminta untuk download PUBG, sejak saat itu kita komunikasi dan bermain selama 12 sampai 14 jam sehari. Dari situ sering ikut turnamen dan mewakili jurusan tapi gabisa tembus pro player," kata putra tunggal pasangan Ganjar Pranowo dan Siti Atikoh.
BACA JUGA:
Ditanya mengenai pengalaman pertamanya membentuk Tim Pigmy, Alam mengaku kesempatan tersebut didapatkannya saat menerima ajakan untuk mengelola tim dalam mengikuti beberapa kejuaraan.
"Kebetulan banget saat itu senior di kampus jadi Ketua IESPA Jateng dan kita ikut fornas di Sumsel, kita satu tim dan dapet medali perunggu," kata anak calon presiden (capres) 2024 nomor urut tiga itu.
Sejak saat itu, Alam melihat bahwa ada peluang untuk membuat sebuah manajemen Esport yang dikelolanya bersama teman-teman. "E-Sports ini menjadi peluang besar apabila memiliki kemmpuan dalam memanajemen tim dengan baik," ujar Alam.