Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Pasukan Pemberontak Myanmar Rebut Kota Penting di Perbatasan, Tentara Junta Menyerah

Rahman Asmardika , Jurnalis-Minggu, 07 Januari 2024 |11:10 WIB
Pasukan Pemberontak Myanmar Rebut Kota Penting di Perbatasan, Tentara Junta Menyerah
Pemandangan kota Laukkai, Ibu Kota Wilayah Kokkang, Myanmar, September 2009. (Foto: Reuters)
A
A
A

YANGON - Aliansi pemberontak Myanmar telah menguasai sebuah kota penting di sepanjang perbatasan utara negara itu dengan China yang bergejolak setelah berminggu-minggu pertempuran sengit dengan pasukan junta, kata aliansi dan junta.

Aliansi Tiga Persaudaraan, sebutan bagi kelompok itu, mengatakan pada Jumat, (5/1/2024) bahwa mereka telah mengambil alih kota Laukkai setelah markas militer regional yang berlokasi di sana menyerah.

Jatuhnya Laukkai adalah kemenangan terbaru pemberontak dalam serangan besar-besaran yang dimulai pada Oktober dan menjadi ancaman paling signifikan bagi pemerintah militer Myanmar sejak mereka merebut kekuasaan melalui kudeta tahun 2021.

“Seluruh wilayah Kokang (Laukkai) telah menjadi wilayah tanpa Dewan Militer Myanmar lagi,” kata pemberontak dalam sebuah pernyataan yang dilansir Reuters.

Juru Bicara Junta Zaw Min Tun mengatakan kepada media lokal Popular News pada Sabtu, (6/1/2024) bahwa militer telah memutuskan untuk menyerah setelah “pertimbangan yang matang.”

Aliansi ini terdiri dari tiga kelompok dengan pengalaman tempur yang luas – Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar (MNDAA), Tentara Pembebasan Nasional Ta’ang, dan Tentara Arakan.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement