Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Mengulik Jejak Sejarah Majapahit di Balik Keindahan Masjid Agung Tuban

Tim Okezone , Jurnalis-Kamis, 15 Februari 2024 |07:08 WIB
Mengulik Jejak Sejarah Majapahit di Balik Keindahan Masjid Agung Tuban
Masjid Agung Tuban (Foto: Disparbudpora Tuban)
A
A
A

Bila diamati, Masjid Jami Tuban ini memiliki cari khas tersendiri. Secara garis besar, bentuk bangunannya terdiri atas dua bagian, yaitu serambi dan ruang shalat utama. Bentuknya tidak terpengaruh dengan kebiasaan bentuk masjid di Jawa yang atapnya bersusun tiga.

Arsitektur masjid ini justru terpengaruh oleh corak Timur Tengah, India, dan Eropa. Sekilas tampak ada kemiripan dengan Masjid Raya Baiturrahman Banda Aceh, terutama bentuk berandanya yang dipertahankan hingga kini.

Renovasi selanjutnya dilakukan pada 1985. Masjid mengalami perluasan. Kemudian pada 2004 dilakukan renovasi total terhadap bangunan Masjid Agung Tuban oleh pemerintah Kabupaten Tuban. Renovasi yang dilakukan kali ini meliputi pengembangan satu lantai menjadi tiga lantai, menambah sayap kiri dan kanannya dengan mengadopsi arsitektur bangunan berbagai masjid terkenal di dunia.

Disertai juga penambahan enam menara masjid dengan luas keseluruhan mencapai 3.565 meter persegi. Renovasi terakhir diperkirakan menelan biaya sekitar Rp 17,5 miliar dan saat ini menjadi salah satu masjid terindah di Jawa Timur.

(Salman Mardira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement