Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

3 Negara Eropa Pendukung Palestina

Maria Regina Sekar Arum , Jurnalis-Rabu, 06 Maret 2024 |18:53 WIB
3 Negara Eropa Pendukung Palestina
3 negara Eropa pendukung Palestina (Foto: Reuters)
A
A
A

GAZA - Hamas dan Israel sedang berusaha mencapai gencatan senjata di Gaza menjelang Ramadhan. Di sisi lain, Palestina mencari pengakuan diplomatik sebagai negara merdeka.

Beberapa negara mengakuinya sebagai negara merdeka, sementara yang lain mengakui Israel sebagai negara mereka dan menolak pembentukan Palestina.

Melansir Jagran Josh, setiap tahun, sekitar tanggal 29 November, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merayakan Hari Solidaritas Internasional untuk Palestina. Sesuai dengan persyaratan Resolusi Majelis Umum 32/40 B tanggal 2 Desember 1977, 34/65 D tanggal 12 Desember 1979 dan resolusi-resolusi selanjutnya yang diadopsi berdasarkan Agenda Masalah Palestina, Hari Palestina diperingati setiap tahun.

Organisasi Pembebasan Palestina (PLO) mendeklarasikan kemerdekaan Palestina pada tahun 1988, yang kemudian disahkan pada tahun 1993 melalui Perjanjian Oslo. Perjanjian ini membentuk Otoritas Palestina, yang menjadi badan pemerintahan negara Palestina.

PLO memiliki banyak hubungan diplomatik dengan hampir setiap negara di dunia, dengan 138 negara anggota PBB mengakuinya sebagai negara terpisah.

Sebagian besar pengakuan datang dari India, Rusia, Tiongkok, Timur Tengah, dan negara-negara lain. Negara-negara dunia pertama seperti Amerika Serikat, Kanada dan negara-negara Eropa Barat lainnya belum mendeklarasikan kemerdekaan Palestina, namun tetap menjaga hubungan diplomatik yang baik dengan Otoritas Palestina.

Lalu negara Eropa mana saja yang mendukung Palestina? Berikut 5 negara Eropa pendukung Palestina mengutip berbagai sumber:

1. Spanyol

Spanyol juga sudah lama mendukung Palestina. Mereka kerap membuat marah Israel dengan berbagai pernyataan atau tindakan pemerintahnya. Beberapa analis percaya bahwa solidaritas Spanyol terhadap Palestina berakar pada sejarahnya sendiri. Pada tahun 2014, Parlemen Spanyol bahkan menyetujui inisiatif simbolis untuk mengakui negara Palestina.

Mirip dengan negara lain, masyarakat lokal juga memberikan dukungan. Warga Spanyol kerap turun ke jalan untuk memprotes dan berdemonstrasi menentang kekerasan Israel terhadap warga Palestina. Baru-baru ini, pemerintah Spanyol, bersama dengan Irlandia, Belgia, dan Malta, meminta para pemimpin Uni Eropa untuk menuntut gencatan senjata permanen antara Israel dan Palestina.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement