KLATEN - Panitia Nyepi Nasional bersama dengan Panitia Daerah menggelar kegiatan bakti sosial dengan pengobatan gratis, pemberian bantuan sosial, serta pelaksanaan Saka Yoga Festival bertempat di pelataran Candi Kedulan, Klaten, Jawa Tengah.
"Hari ini kita fokus di Desa Kedulan melaksanakan rangkaian kegiatan yang dimulai dari pemberian bantuan sosial, bakti sosial pengobatan gratis,”ujar Ketua Panitia Nyepi Nasional Brigjen TNI I Ketut Gede Wetan Pastia, Minggu (31/3/2024).
Selain itu kata dia dilaksanakan juga edukasi kesehatan mental kepada remaja remaja, Karang Taruna di area Dusun Kedulan.
“Kemudian dilanjut sore hari ada Saka Yoga festival dan pada malam hari akan dilaksanakan piodalan di Candi Kedulan,” ujar jenderal TNI Bintang satu tersebut.
Ketut juga berharap kegiatan bakti sosial dan pengobatan gratis ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar.
"Mudah-mudahan apa yang kita lakukan hari ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat daerah Kedulan sebagai bentuk implementasi Tri Hita Karana,"ungkapnya.
Wakil Ketua Umum Panitia Nasional Nyepi Gede Narayana menambahkan, bahwa kegiatan ini merupakan implementasi nyata pelayanan dan bakti.
"Kegiatan yang kita laksanakan hari ini adalah kegiatan yang kita harapkan akan mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat, karena seperti sloka yang kita pedomani "manava seva, madava seva,” ujarnya.
Hal senada juga diutarakan, Ketua Pelaksana Bakti Sosial, Nyoman Suarthanu mengatakan, bahwa kegiatan semacam ini memang rutin di laksanakan setiap tahun oleh panitia nasional.
"Bakti sosial , pengobatan gratis dan saka yoga festival merupakan agenda tahunan yang selalu dilaksanakan oleh panitia nasional Dharma Santih,”ujarnya.
“Kegiatan ini juga menjadi salah satu kegiatan yang selalu dinantikan karena langsung menyasar umat di kantong-kantong Hindu di wilayah pedesaan yang memang benar-benar membutuhkan,"lanjutnya.
Nur Kesawa selaku kordinator pelaksana daerah mengatakan bahwa kegitan ini di sambut antusias oleh umat dan warga.
"Kegiatan ini cukup disambut antusias oleh umat dan warga, terbukti bahwa pada baksos dan pengobatan gratis kuota cepat penuh dengan kehadiran umat dan warga berjumlah 200 peserta yang terdiri dari 75 internal umat Hindu dan 125 warga masyarakat. Kemudian untuk Saka Yoga Festival di ikuti kurang lebih 400 peserta,"tutupnya.
(Fahmi Firdaus )