Seorang perwira militer mengatakan truk tersebut disita untuk penyelidikan lebih lanjut dan penyelidikan awal menunjukkan bahwa truk tersebut dihancurkan oleh serangan udara.
“Kami sedang berkomunikasi dengan pasukan koalisi di Irak untuk berbagi informasi mengenai serangan ini,” tambah perwira itu.
Serangan itu terjadi satu hari setelah ledakan besar di sebuah pangkalan militer di Irak pada Sabtu (20/4/2024) pagi yang menewaskan seorang anggota pasukan keamanan Irak yang mencakup kelompok-kelompok yang didukung Iran. Komandan pasukan mengatakan itu adalah serangan sementara tentara mengatakan sedang menyelidiki dan tidak ada pesawat tempur di langit pada saat itu.
(Susi Susanti)