Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir Besar di China Tewaskan 4 Orang, 110.000 Orang Dievakuasi dan 10 Hilang

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 23 April 2024 |06:10 WIB
Banjir Besar di China Tewaskan 4 Orang, 110.000 Orang Dievakuasi dan 10 Hilang
Banjir besar di China tewaskan 4 orang, 110.000 orang dievakuasi dan 10 hilang (Foto: Xinhua)
A
A
A

Menurut kantor berita Tiongkok Xinhua, setidaknya 110.000 orang telah dievakuasi, dan sekitar 25.800 orang berada di tempat penampungan.

Penerbangan telah dibatalkan dan ditunda di Bandara Internasional Baiyun di Guangzhou karena hujan yang terus menerus, sementara sekolah-sekolah diperintahkan ditutup di setidaknya tiga kota.

Lusinan rumah di seluruh provinsi tersebut telah runtuh atau rusak parah, dan pihak berwenang memperkirakan kerugian ekonomi langsung sebesar hampir 140,6 juta yuan (USD19,8 juta).

Video yang dibagikan secara online menunjukkan aliran deras yang deras meruntuhkan tembok dan jembatan.

Seorang pengguna Weibo mengatakan keluarganya bergegas memindahkan furnitur dari lantai pertama rumah mereka ke lantai atas. “Hujan deras telah membanjiri separuh lantai pertama rumah kami,” tulis pengguna tersebut pada Minggu (21/4/2024) malam. “Saya ingin tahu apakah lantai dua juga akan terendam banjir dalam semalam. Saya merasa tidak berdaya,” lanjutnya.

“Hujan seperti air terjun selama satu setengah jam di jalan raya saat saya dalam perjalanan pulang tadi malam,” kata pengguna lain di Weibo.

“Saya tidak bisa melihat jalan sama sekali,” ujarnya.

Otoritas meteorologi Tiongkok telah memperingatkan bahwa hujan lebat akan terus berlanjut di Guangdong dan wilayah pesisir Fujian hingga setidaknya pada Selasa (23/4/2024).

Hujan dengan tingkat sedang hingga lebat diperkirakan terjadi di wilayah lain di negara itu, termasuk Beijing, Tianjin, dan Heibei.

Juli lalu, ibu kota Tiongkok, Beijing, dan provinsi sekitarnya seperti Hebei dibanjiri hujan lebat dan banjir setelah serangkaian topan dari Samudra Pasifik menghantam negara tersebut.

Pada minggu itu, Beijing mengalami curah hujan terberat dalam 140 tahun terakhir.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement