Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir Bandang Terjang Luwu, Jalur Trans Sulawesi Lumpuh!

Abdoellah Nicolha , Jurnalis-Jum'at, 03 Mei 2024 |15:59 WIB
Banjir Bandang Terjang Luwu, Jalur Trans Sulawesi Lumpuh!
Banjir bandang terjang Luwu melumpuhkan lalu lintas (Foto: Abdoellah Nicolha)
A
A
A

Informasi yang dihimpun, banjir bandang yang kembali menerjang Luwu ini meluas ke sejumlah wilayah, seperti Kecamatan Larompong, Suli, Suli Barat, Belopa hingga Kecamatan Kamanre. Sejumlah titik terendam bahkan ketinggian air mencapai dada orang dewasa.

Hingga Jumat pagi, arus lalu lintas di poros Suli, Belopa dan Tarramatekkeng mulai terhenti sehingga terjadi antrian kendaraan. “Tidak bisa lewat mobil, kami parkir sementara di Belopa,” ujar Firman sopir rute Parepare – Palopo.

Begitu juga kendaraan yang hendak menuju ke Sulawesi Tengah (Sulteng) via jalur Palapo, mereka terpaksa berhenti dan menunggu air surut karena mobil sudah tidak bisa melewati jalur tersebut.

“Kami terpaksa berhenti dan menunggu air surut,” ujar salah satu sopir rute Makassar-Palu, Hendra.

Sebelumnya, banjir juga melanda Kabupaten Luwu, Selasa 23 April 2024 lalu, yang dipicu hujan lebat selama 10 jam hingga membuat tanggul sungai jebol serta meluapnya air sungai merendam akses jalan dan pemukiman warga di dua dusun di Desa To'lemo dan dan satu dusun di Desa Bululondong di Kecamatan Lamasi.

Berdasarkan informasi dari BPBD Kabupaten Luwu banjir setinggi 50 cm merendam 55 unit rumah di Desa To'lemo, dan 67 unit rumah di Desa Bululondong. Sejumlah perkebunan warga, akses jalan utama Kecamatan Lamasi, Kantor Camat Lamasi dan gereja Adven terendam.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement