Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Singapore Airlines Turbulensi Ekstrem, Penumpang Terlempar ke Langit-Langit Terluka di Kepala dan Telinga Berdarah

Susi Susanti , Jurnalis-Rabu, 22 Mei 2024 |07:24 WIB
Singapore Airlines Turbulensi Ekstrem, Penumpang Terlempar ke Langit-Langit Terluka di Kepala dan Telinga Berdarah
Banyak penumpang terlempar ke langit-langit dengan kepala terluka serta terlinga berdarah akibat pesawat Singapore Airlines alami turbulensi parah (Foto: Reuters)
A
A
A

Barang-barang orang berserakan, kopi dan air berceceran di langit-langit.

“Awak kabin tabah dan melakukan segala yang mereka bisa,” kata Davies, seraya menambahkan bahwa penumpang dengan pelatihan medis membantu dengan kemampuan terbaik mereka.

“Siapa pun yang terluka, tidak memakai sabuk pengaman,” ujarnya.

Analis penerbangan mengatakan kepada CNA bahwa SQ321 kemungkinan mengalami turbulensi udara jernih (CAT), yang tidak terlihat pada radar cuaca jet.

“Biasanya, untuk turbulensi yang disebabkan oleh pergerakan awan, pilot akan diperingatkan melalui radar sehingga mereka dapat menghindarinya atau memberi tahu awak dan penumpang untuk mengenakan sabuk pengaman,” kata analis penerbangan independen Alvin Lie.

“Jadi, melihat jumlah korban luka, saya yakin SQ321 bertabrakan dengan CAT, di mana sebuah pesawat bisa terombang-ambing dengan keras,” lanjutnya.

Ia menambahkan, berdasarkan waktu kejadian, turbulensi terjadi pada sore hari.

"Saya perkirakan banyak penumpang yang mengantri untuk ke toilet. Di sinilah bisa terjadi cedera," ujarnya.

(Susi Susanti)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement