SEMARANG – Seorang perempuan yang berprofesi sebagai mahasiswi mengadu ke Polrestabes Semarang, karena menjadi korban begal payudara di kawasan Kampus Universitas Negeri Semarang (Unnes).
Korban berinisial FN (19) asli Kabupaten Tegal. Pada laporannya, insiden itu terjadi Minggu 12 Mei 2024 sekira pukul 19.35 WIB. Saat itu korban hendak mencari makan di sekitar SD, dekat masjid, tepatnya jalanan depan SD Sekaran 01, Jalan Taman Siswa nomor 10, Kecamatan Gunungpati, Kota Semarang.
Korban hendak menyeberang jalan dari depan SD, saat itu dua orang berboncengan sepeda motor melintas. Kedua pelaku melakukan catcalling kepada korban dan terjadilah insiden itu. Pelakunya adalah orang yang membonceng.
Pada laporan tertulis itu korban melampirkan beberapa bukti foto dan video pasca-kejadian. Termasuk foto motor matic milik pelaku bernopol H 4289 BQ. Korban sempat mencatat nopol tersebut, bahkan bersama teman-temannya termasuk saksi yang melihat insiden itu juga mencari tahu keberadaan sepeda motor itu.
Wakil Kepala Satuan Reskrim Polrestabes Semarang, Kompol Aris Munandar membenarkan pihaknya telah mendapatkan pengaduan dari korban.
“Kami masih mengumpulkan petunjuk-petunjuk di lokasi, juga CCTV, kami maksimalkan untuk segera ungkap,” katanya saat diwawancara di kantornya, Rabu (29/5/2024).
Kompol Aris membenarkan jika korban memang sempat menghafal nopol terduga pelakunya, juga mengambil fotonya dari belakang. Termasuk foto motor matic di sebuah tempat kos di mana terduga pelaku tinggal.
“Saat melapor melampirkan bukti-bukti itu,” pungkasnya.
(Awaludin)