DEPOK - Kawanan begal sadis merampas sepeda motor jenis Honda Vario dengan nomor polisi B 3642 EUA milik wanita berinisial SS (18) di Tapos, Depok, Jawa Barat pada Jumat (5/7/2024) sekira pukul 03.00 WIB, dini hari.
Kapolsek Cimanggis, Kompol Judika Sinaga mengatakan kawanan begal berjumlah lima orang dan masih dalam penyelidikan. Ia membeberkan kawanan begal beraksi menggunakan dua sepeda motor.
"Jumlah para pelaku 5 orang laki-laki masih dalam Lidik. Ciri ciri salah satu pelaku, pendek kecil kurus dan gemuk rambut pirang kuning jagung dengan mengunakan dua motor Honda Scoopy warna merah hitam dan Honda Vario putih," kata Judika saat dikonfirmasi, Jumat (5/7/2024).
Judika menjelaskan kronologis berawal dari korban SS hendak berkunjung ke tempat sang kekasih berinisial YN. Kemudian mereka akan pergi keluar mencari angin dan ngobrol masalah mereka, setelah mereka berdua berboncengan keluar dari rumah akan menuju arah Pekapuran Cimanggis menggunakan Motor Honda Vario milik korban.
"Namun baru sampai depan Pom bensin Kebayunan yang berjarak hanya 50 meter dari rumah YN, tiba - tiba saja mereka dihadang dan di tabrak oleh 5 orang laki- laki yang menggunakan 2 Motor yang mengakibatkan kendaraan korban terjatuh," ujarnya.
Para pelaku berusaha merebut secara paksa kendaraan korban akan tetapi korban SS melawan para pelaku sehingga para pelaku melakukan pembacokan menggunakan senjata tajam pada pinggang korban yang mengakibatkan luka sobek di pinggang sebelah kanan dan para pelaku juga melakukan pemukulan menggunakan balok kayu mengenai bibir dan tangan sebelah kiri yang mengakibatkan bibir pecah dan berdarah tangan kirinya juga bengkak.
"YN saat itu juga terkena pukulan dari para pelaku hanya saja tidak terluka," tambahnya.
Lebih lanjut, Judika mengatakan pelaku saat ini masih dalam proses penyelidikan. Sedangkan korban SS dilarikan ke Rumah Sakit Sentra Medika Cimanggis untuk Visum Et Repertum selanjutnya membuat laporan polisi saat ini ditangani Unit Reskrim Polsek Cimanggis.
"Pelaku masih dalam lidik sedangkan korban SS dibawa ke Rumah Sakit Sentra Medika Cimanggis untuk membuat Visum Et Repertum dan di sarankan untuk buat laporan polisi di Polsek Cimanggis," ungkapnya.
(Angkasa Yudhistira)