JAKARTA - Karier mentereng Dian Andriani Ratna Dewi, Jenderal berpangkat bintang 2 wanita satu-satunya di TNI AD. Apalagi, dia memiliki prestasi yang cukup banyak saat menjadi TNI Angkatan Darat (AD).
Beberapa karier mentereng Dian Andriani Ratna Dewi, Jenderal berpangkat bintang 2 wanita satu-satunya di TNI AD baru saja diangkat pada 11 April 2024.
Dia lahir pada 3 Juni 1966, di Bandung, Jawa Barat. Ia naik pangkat menjadi Mayor Jenderal setelah menjabat sebagai Ketua Lembaga Penjamin Mutu dan Pengembangan Pembelajaran Universitas Pertahanan (Unhan).
Sebelumnya, lulusan Universitas Indonesia (UI) ini sempat menjabat sebagai Komite Etik Perumahsakitan RSPAD Gatot Subroto.
Sebagai seorang yang mahir dalam bidang kesehatan, dirinya juga pernah menduduki posisi Kadep Penyakit Kulkel RSPAD Gatot Subroto di tahun 2019 lalu.
Selain itu, Dian Andriani juga pernah mengenyam pendidikan PPDS Kulkel FK UI, selanjutnya S2 Ilmu Biomedik FK UI, dan S2 Kajian Administrasi Rumah Sakit FKM UI. Termasuk Suspajemen Rumkit Madya (2007).
Dian juga menempuh pendidikan S-2 Administrasi Rumah Sakit di Universitas Respati Indonesia dan mendapat gelar MARS dari perguruan tinggi ini pada 2012.
Pada 2020, Dian resmi mendapatkan gelar magister hukum (MH) setelah menempuh studi di Sekolah Tinggi Hukum Militer AHM. Ia selanjutnya melanjutkan S-3 ke Universitas Borobudur dan mendapatkan gelar doktor pada 2022.
Selama mengabdi di militer, Dian Andriani banyak menduduki jabatan yang cukup strategis. Di antaranya Pama Kesdam IV/Diponegoro, Dokter Denkes Paspampres pada 1993, dan Pama Ditkesad dalam rangka PPDS 1998.