JAKARTA - Bakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan masih enggan membocorkan nama pendampingnya untuk maju di kontestasi Pilkada 2024 mendatang. Ia pun malah menanya balik baiknya berpasangan dengan siapa.
"Baiknya siapa?" kata Anies sambil tertawa kepada wartawan di area CFD Jakarta, Minggu (4/8/2024).
Diketahui sejumlah nama masuk radar Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) dari Anies diantaranya Shohibul Iman, Jusuf Hamka, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, Zita Anjani. Anies pun telah diusung Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan Partai NasDem.
Sebelumnya, Partai NasDem resmi mengusung Bakal Calon Gubernur (Bacagub) DKI Jakarta, Anies Rasyid Baswedan untuk kembali maju di Pilkada Jakarta 2024 mendatang. Anies diberi keleluasaan untuk memilih Bakal Calon Wakil Gubernur (Bacawagub) pendampingnya.
"Pak Anies juga diberikan kebebasan sepenuhnya untuk menentukan siapa wakilnya," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai NasDem, Hermawi Taslim di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin (22/7/2024).
Hermawi menekankan bahwa pendamping yang akan dipilih Anies tidak boleh dari unsur kader Partai NasDem.
"Satu syarat wakil itu tidak boleh dari Partai NasDem," ujarnya.
Lebih lanjut, Hermawi memberikan tenggat waktu kepada Anies untuk menentukan Bacawagub sepekan sebelum batas pendaftaran Calon Kepala Daerah (Cakada) dan Calon Wakil Kepala Daerah (Cawakada) yang dilaksanakan 27 Agustus 2024.
"Selambat-lambatnya tanggal 22 Agustus 2024, tapi bisa lebih cepat kalau Pak Anies bisa menyelesaikan PR-nya dalam waktu tiga hari berarti tanggal 25 dan seterusnya kira-kira seperti itu," ungkapnya.
(Awaludin)