3. Polisi selidiki dugaan kelalaian sopir
Saat ini polisi masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan bus pariwisata Radar Kesepuhan bernomor polisi SK 7359 AJ.
Sopir bus diduga tak menguasi medan saat di TKP yang menurun tajam dan berliku.
"Sementara korban selamat luka ringan di tampung di sebuah Gedung PAUD yang tak jauh dari TKP," ujar Ferdhyan.
4. Penumpang bus ingin berlibur di villa.
Pada awalnya puluhan orang ini berangkat dari Jakarta menuju sebuah villa di kawasan Cidokom, Puncak, Cisarua, Bogor.
Bus melaju dengan kecepatan tinggi saat berada di jalan turunan hingga mengakibatkan terjun ke jurang dengan kedalaman 8 meter.
Bus diduga mengalami rem blong karena sang sopir sudah berupaya menginjak rem dan menarik tuas rem tangan.
Kanit Gakkum Polres Bogor Ipda Ferdhyan Mulya menjelaskan bahwa kecelakaan tunggal bus pariwisata yang datang dari Jakarta bermaksud berlibur ke sebuah vila di Puncak, Megamendung, Bogor.
"Delapan penumpang mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah sakit terdekat," katanya.
(Puteranegara Batubara)