Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Sejarah Gempa Megathrust yang Mengancam Indonesia, Sudah Ada sejak Abad 16

Awaludin , Jurnalis-Rabu, 14 Agustus 2024 |12:08 WIB
Sejarah Gempa Megathrust yang Mengancam Indonesia, Sudah Ada sejak Abad 16
Illustrasi Gempa (foto: dok freepik)
A
A
A

JAKARTA - Gempa Megathrust harus diwaspadai masyarakat Indonesia. Pasalnya, di berbagai kesempatan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) terus mengingatkan ancaman potensi gempa Megathrust ini, karena bisa menimbulkan tsunami. Lalu, apa yang dimaksud dengan gempa Megathrust? 

Gempa Megathrust adalah gempa yang terjadi di sepanjang batas lempeng konvergen, di mana lempeng tektonik yang lebih berat menyusup ke bawah lempeng yang lebih ringan. Dalam proses ini, energi yang terakumulasi akibat gesekan di zona subduksi dapat dilepaskan secara tiba-tiba dalam bentuk gempa bumi besar. Gempa ini umumnya memiliki kekuatan magnitudo lebih dari 8,0 dan dapat menyebabkan tsunami besar yang menghancurkan. Gempa bumi megathrust adalah gempa bumi yang terjadi di zona subduksi, biasanya pada kedalaman lebih dari 50 km dari permukaan bumi.

Kepala BMKG, Dwikorita Karnawati mengatakan, berdasarkan catatan Katalog Gempa BMKG, bahwa gempa Megathrust ini sudah terjadi sejak tahun 1.600-an, yang tercatat sudah 20 kali guncangan gempa. 

“Menurut catatan katalog gempa BMKG tahun 1.600 itu tercatat sudah ada 20 kali kejadian gempa di zona Megathrust dengan magnitudo lebih dari 8, itu sejak tahun 1.600,” kata Dwikorita.

 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement