"Melalui platform digital pesan-pesan alquran dapat disebarluaskan lebih luas dan cepat menjangkau seluruh lapisan masyarakat tanpa batas ruang dan waktu," ujarnya.
"Inilah saat yang tepat untuk kita semua memanfaatkan teknologi informasi sebagai alat dakwah yang efektif sehingga alquran dapat menjadi pegangan hidup di era modern ini," sambungnya.
Sekadar informasi, sebanyak 1.998 peserta ditetapkan sebagai Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional Ke-30 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Mereka terdiri dari 1.567 peserta inti dan 431 cadangan.
(Qur'anul Hidayat)