Menurutnya, ini dapat disimpulkan bahwa Popularitas pada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe bukan sekadar soal pengenalan publik, melainkan kesukaan gen Z dan Milenial pada pasangan ini Hasil survei dikalangan Gen Z dan Milenial menunjukkan, Elektabilitas dari ketiga paslon dimana , pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe mengantongi dukungan dari generasi Z.
"Paling besar dibanding dua rivalnya pasangan Heri Koswara-Sholihin. dan pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni Dalam Survei dukungan kepada pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe dari generasi Z dengan jumlah paling signifikan, yaitu sebesar 53,6 persen sedangkan kepada pasangan Heri Koswara-Sholihin. sebesar 31,3 persen dan di posisi buncit yaitu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebesar 4,2 persen dan Gen Z yang belum memberikan pilihan sebanyak 10,9 persen," ucapnya.
"Sementara dari segmen Gen Milenial kembali pasangan Tri Adhianto-Abdul Harris Bobihoe paling tinggi mendapatkan dukungan yaitu 54,7 persen, pasangan Heri Koswara-Sholihin sebesar 30,1 persen, lalu pasangan Uu Saeful Mikdar-Nurul Sumarheni sebanyak 3,9 persen, dan Milenial yang belum memberikan dukungan atau pilihan sebanyak 11,3 persen," imbuhnya.
Diharapkan, hasil survei ini diharapkan adanya partisipasi aktif dari Gen Z dan milenial yang sangat krusial untuk memastikan pemilihan yang bersih dan transparan pada Pilwakot Kota Bekasi. Di mana Generasi muda memiliki potensi besar untuk menjadi agen perubahan.
"Dengan memanfaatkan media sosial dan teknologi, mereka bisa menyebarkan informasi dan meningkatkan kesadaran politik di kalangan masyarakat jelang Pilwakot Bekasi," ucapnya.