Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Menhut Tinjau Penyadapan Aren, Siapkan Bionetanol untuk Swasembada Energi

Jefri Langi , Jurnalis-Sabtu, 14 Desember 2024 |16:33 WIB
Menhut Tinjau Penyadapan Aren, Siapkan Bionetanol untuk Swasembada Energi
Menhut tinjau lokasi penyadapan aren di Tomohon (Foto : Kementerian Kehutanan)
A
A
A

TOMOHON - Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni meninjau penyadapan nira aren dan produksi gula semut di Yayasan Masarang, Desa Kayawuh Tomohon. Peninjauan tersebut dilakukan sebagai upaya pemenuhan target Presiden Prabowo dalam kesejahteraan masyarakat maupun swasembada pangan dan energi. 

"Salah satu yang diutamakan oleh Pak Presiden Prabowo dan Mas Gibran adalah bagaimana masyarakat sejahtera, kami di Kementerian Kehutanan pada saat ini sedang giat-giatnya mencoba mengidentifikasi komoditas apa yang memang bisa membantu kesejahteraan masyarakat," ujar Menhut Raja Antoni, Jumat 13 Desember 2024.

Dirinya pun berterima kasih pada Yayasan Masarang yang telah mengenalkan inisiatif yang sudah mereka lakukan yakni menanam pohon aren dan mendirikan ada pabrik aren.

 

Diketahui, Presiden Prabowo menargetkan 2 juta hektar lahan hutan aren untuk swasembada energi. Raja Antoni mengatakan, pihaknya akan menyiapkan kawasan hutan untuk mendukung target tersebut.

"Beliau (Prabowo) pernah melakukan janji politik, ada 2 Juta hektar untuk bioethanol,  untuk ketahanan energi. Sebagai pembantu presiden, akan menyiapkan kawasan hutan kita untuk bioetanol dari aren," ujar Menhut Raja Antoni. 

Sebagai informasi, potensi aren sendiri tidak hanya terbatas pada pangan, tetapi juga meluas ke sektor energi. Nira aren dapat difermentasi menjadi bioetanol yang merupakan energi terbarukan. 

 

Menhut mengatakan pihaknya juga tengah mengkaji untuk terus memperluas agar menjadi hutan cadangan pangan. Ia menyebut akan terus bekerjasama dengan semua pihak. 

"Kami berharap akan ada kerjasama supaya kesejahteraan petani meningkat, sekaligus saya dan Pak Willie Smits juga sedang berfikir satu hal yang lebih lagi bagaimana kemudian pohon aren ini  kita bisa transformasikan menjadi kebun yang lebih luas, selain ketahanan pangan tapi juga hutan cadangan pangan. Dari aren juga bisa jadi bioetanol, Kami Kementerian Kehutanan siap menyiapkan lahan, bekerjasama dengan pihak terkait," tuturnya.

Sementara itu, konservasionis dan ahli mikrobiologi Dr Willie Smits yang mendampingi mengaku senang dengan kedatangan Menhut Raja Antoni yang bertemu langsung dengan petani. 

"Senang sekali karena dia (Menhut) tidak mau langsung percaya saja dengan berita yang disampaikan, tapi beliau trust but verified, melihat keadaan langsung. Dan saya senang bisa bicara langsung dengan petaninya, langsung melihat petaninya," ujar Willie.

Hal tersebut, sambungnya, bukti nyata yang bisa dilihat, dan dirinya berharap bisa menjadi dorongan untuk bisa mengembangkan 2 juta hektar pohon aren, juga untuk lapangn kerja.

Dalam kunjungan kerjanya tersebut, Menhut Raja Antoni didampingi oleh Dirjen KSDAE Satyawan Pudyatmoko, Dirjen Perhutanan Sosial dan Kemitraan Lingkungan Hidup Mahfudz.
 

(Angkasa Yudhistira)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement