Dia menambahkan, saksi baru melaporkan penemuan benda yang diduga mortir tersebut lantaran menganggap hanya barang pajangan biasa.
“Pelapor baru melaporkan penemuan barang di duga mirip mortir tersebut karena tidak tahu dan hanya menganggap barang pajangan dan karena pelapor (ART) hendal pulang kampung,” jelas dia.
(Puteranegara Batubara)