Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tega! Pria Ini Cabuli Keponakannya Berkali-kali hingga Hamil

Iren Leleng , Jurnalis-Kamis, 09 Januari 2025 |22:02 WIB
Tega! Pria Ini Cabuli Keponakannya Berkali-kali hingga Hamil
Kasus Pencabulan (foto: freepik)
A
A
A

FLORES - Seorang pria berinisial PBN (25) asal Elar Selatan, Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT) tega mencabuli anak bawah umur hingga hamil.

Kapolres Manggarai Timur, AKBP Suryanto mengatakan bahwa pelaku pertama kali menyetubuhi korban (Bunga) sejak korban masih duduk di bangku SMP pada tahun 2022 lalu.

Suryanto menjelaskan kronologinya, saat itu pelaku mendatangi rumah korban untuk mengambil pakan ternak. Setibanya di rumah, saat itu korban hendak masuk ke dalam kamar, seketika pelaku yang merupakan adik kandung dari ayah korban langsung menarik korban ke dalam kamar untuk setubuhi gadis itu.

“Sekitar tahun 2022 pada saat korban masih kelas 2 SMP dan saat ini korban sudah kelas 1 SMA, pada saat itu pelaku datang ke rumah korban untuk mengambil makanan ternak, dimana pada saat itu korban sendirian dirumah, kedua orang tuanya sedang berada di kebun," kata Suryanto, Kamis (9/1/2025).

Setelah melakukan aksi yang tak senonoh itu, pelaku mengancam korban untuk tidak menceritakan kepada siapapun terkait kejadian tersebut. Sejak saat itu, pelaku berulang kali menyetubuhi korban.

 

Pelaku terakhir kali menyetubuhi korban pada bulan April 2024 lalu. Akibatnya, saat ini korban yang diketahui masih kelas 1 SMA telat mengandung 7 bulan.

Kata Suryanto, saat ini pihaknya sedang melakukan proses pemanggilan para saksi untuk dimintai keterangan.

“Progres kami masih panggil keterangan saksi-saksi untuk persiapan gelar sidik dan penetapan tersangka serta upaya paksa penahanan terhadap terhadap tersangka. Dan, kami masih tunggu hasil visum, setelah itu kami akan ke TKP untuk proses lanjut,” pungkasnya.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement