VATIKAN - Paus Fransiskus akan dipulangkan dari rumah sakit pada Minggu, (23/2/2025) setelah dirawat selama lebih dari sebulan akibat pneumonia. Paus Fransiskus akan memerlukan waktu dua bulan istirahat di Vatikan untuk memulihkan kondisinya, kata kepala tim medisnya pada Sabtu, (22/3/2025).
Paus Fransiskus, 88 tahun, dirawat di rumah sakit Gemelli di Roma pada 14 Februari karena infeksi pernapasan parah yang menjadi krisis kesehatan paling serius selama 12 tahun masa kepausannya.
Sementara Paus Fransiskus akan kembali ke Vatikan pada Minggu, dokternya mengatakan akan memakan "waktu yang lama" bagi tubuhnya yang menua untuk pulih sepenuhnya.
Mereka mengatakan telah memberikan Paus waktu istirahat selama dua bulan, dan telah menasihatinya agar tidak menghadiri pertemuan dengan kelompok besar, atau yang memerlukan upaya khusus.
"Rekomendasi untuk masa pemulihan setidaknya dua bulan sangat penting," kata Sergio Alfieri, kepala tim medis Paus, dalam konferensi pers, sebagaimana dilansir Reuters.
Paus Fransiskus, yang tengah berjuang melawan pneumonia ganda, menderita empat serangan akut yang oleh Vatikan disebut sebagai "krisis pernapasan" selama dirawat di rumah sakit.
Alfieri mengatakan bahwa dua dari krisis tersebut kritis, dan Paus "dalam bahaya nyawanya".
Paus tidak lagi menderita pneumonia, tetapi juga belum sepenuhnya pulih dari infeksi "kompleks" yang melibatkan beberapa mikroorganisme, kata dokter tersebut.