"Walaupun cuaca mendukung tadi terkendala akses, kita ingin memastikan kita tidak terjadi longsor susulan, karena memang kita mendapat informasi di lokasi itu di ujungnya masih ada jalur jalan air. Namun jalur jalan air itu sudah dialihkan, sehingga tidak lagi mengarah ke daerah longsor," kata Andi Yudha Pranata, saat ditemui di RS Hasta Brata, Kota Batu, Jumat (4/3/2025).
Saat posisi mobil dan korban ditemukan, petugas tidak bisa serta langsung mengambilnya. Petugas terlebih dahulu melakukan pemotongan pohon dan bebatuan, yang menimbun mobil Innova dengan Nopol W yang dinaiki rombongan pemudik asal Sidoarjo, dan mobil pickup yang dinaiki rombongan pemudik asal Mojokerto.
"Kedua kendaraan itu ditemukan dalam kondisi terjepit dan tertimbun material tanah longsor. Kami harus melakukan pemotongan karena terjepit pohon maupun batu. Mobil ini sudah dibawa oleh lumpur," terangnya.
Sebelumnya diberitakan, pada Kamis siang (3/4/2025) sekitar pukul 11.27 WIB longsor terjadi di ruas Jalan Raya Pacet - Cangar, yang masuk kawasan Mojokerto. Longsor menimpa satu mobil pickup yang tengah melintas jalan. Informasi yang dihimpun hingga Kamis petang, satu orang terlebih dahulu ditemukan meninggal dunia akibat longsoran pada tebing setinggi lebih dari 8 meter itu, pada Kamis sore kemarin (3/4/2025).
Jenazah yang diketahui bernama Majid Zatmo Setio (31) asal Desa Kloposepuluh, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, dibawa ke RS Hasta Brata, Kota Batu, untuk proses identifikasi. Jenazah itu ditemukan berkat adanya penemuan kaki di dalam mobil Innova.
(Khafid Mardiyansyah)