Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Seluruh Penumpang Pesawat Air India 171 yang Jatuh di Gujarat Diyakini Tewas

Rahman Asmardika , Jurnalis-Kamis, 12 Juni 2025 |21:14 WIB
Seluruh Penumpang Pesawat Air India 171 yang Jatuh di Gujarat Diyakini Tewas
Puing pesawat Air India yang jatuh di Gujarat, India. (Foto: X)
A
A
A

JAKARTA – Seluruh penumpang dan awak pesawat Air India 171 yang jatuh di Ahmedabad, Gujarat, India pada Kamis, (12/6/2025) diyakini telah tewas. Pesawat tersebut membawa 230 penumpang dan 12 awak saat jatuh beberapa menit setelah lepas landas dalam penerbangan ke Inggris.

"Tampaknya tidak ada korban selamat dalam kecelakaan pesawat itu," kata polisi kota Ahmedabad G.S. Malik kepada The Associated Press. Dia mencatat bahwa pesawat nahas tersebut jatuh di daerah pemukiman yang juga berisi kantor-kantor sehingga jumlah korban tewas akan lebih tinggi.

"Sejumlah penduduk setempat juga akan tewas," ujarnya, seraya menambahkan bahwa jumlah pasti korban sedang dipastikan.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan momen terjadinya kecelakaan, tepat setelah pesawat lepas landas. Dalam video tersebut terlihat pesawat lepas landas di atas area permukiman dan kemudian menghilang dari layar sebelum semburan api besar membubung ke langit dari balik rumah-rumah.

Sejauh ini tim penyelamat telah menarik 204 jasad korban dari lokasi jatuhnya pesawat. Pihak berwenang telah meminta kerabat korban untuk memberikan sampel DNA untuk keperluan identifikasi jenazah.

Diketahui, pesawat Boeing 787 Dreamliner itu membawa 169 warga negara India, 53 warga negara Inggris, satu warga negara Kanada, dan tujuh warga negara Portugis di dalamnya.

 

Kecelakaan pesawat terakhir yang fatal di India terjadi pada 2020 dan melibatkan Air India Express, anak perusahaan maskapai berbiaya rendah tersebut.

Pesawat Boeing-737 milik maskapai tersebut melewati landasan pacu  di Bandara Internasional Kozhikode di India selatan sebelum pesawat tergelincir dari landasan pacu, jatuh ke lembah. Kecelakaan itu menyebabkan 21 orang tewas.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement