Selanjutnya, jaksa menyampaikan pesan tersebut sempat diartikan untuk menenggelamkan pakaian atau melarung.
"Apakah ada korelasi ditenggelamkan itu dengan baju atau pakaian itu?," tanya jaksa.
"Kalau baju itu direndam. Tidak ditenggelamkan. Tapi dalam konteks ini jelas sekali, dari segi bahasa, jelas sekali, kata itu, itu mengacu ke kata HP yang di atasnya, berkaitan," jawab Frans.
"Jadi yang kata itu, pada kalimat yang itu ditenggelamkan, itu jelas mengacu ke HP, dari segi bahasa," sambungnya.
"Berarti kalau misalkan itu baju?" tanya jaksa lagi.
"Tidak logis. Tidak masuk akal," ujar Frans.
(Angkasa Yudhistira)